Sepertinya beberapa bulan terakhir ini hidupku penuh dengan penolakan. eitss .. tunggu dulu. maksudku bukan penolakan oleh cowok (baca:ditolak cwo). tapi ini lebih tragis. dengan pedenya aku mencoba peruntunganku disemua universitas yang aku ingnkan. tapi ternyata semuanya gagal. sampai saat ini belum satupun universitas yang mau menerimaku. memang tidak ada yang bisa disalahkan, selain menyalahi diriku sendiri. aku sadar aku mempunyai banyak kekurangan. kurang pintar, kurang ibadah, dan masih banyak lagi pastinya.
aku berusaha menerimanya dengan ikhlas. tapi tidak munafik, awal menerima kegagalan, aku tidak karuan. semangat mengendur, malas mengerjakan apapun, rasanya ingin tidur saja terus-terusan (yang ini memang hobiku, haha). dan itupun yang aku rasakan beberapa hari ini. setelah melihat pengumuman LAGI, dan gagal LAGI, perasaanku semakin tidak karuan. bagaimana tidak, aku yang malang ini sudah mengalami kegagalan sebanyak 7 kali. tragis memang. aku semakin malas untuk mempersiapkan tes LAGI, seminggu LAGI.
tapi tiba-tiba aku mendapat bisikan (untungnya bukan bisikan setan), maksudku aku seperti mendapat pikiran positif yang sedang singgah dikepalaku. aku berpkir, kegagalan jangan dijadikan tempat untuk bermanja, bermanja yang hanya bisa membuat kegagalan itu semakin berkembang. jadi, aku harus berjuang agar kegagalan tidak lagi muncul untukku (setidaknya untuk saat ini saja). pastinya aku bisa menyusun rencana kembali, untuk menutupi kegagalan, tapi bukan melupakan kegagalan. aku rasa, kegagalan bisa dipelajari agar aku bisa melangkah selanjutnya. pasti aku mempunyai cita-cita yang mau aku kejar. dan aku takkan berhenti mengejarnya.
tiba-tiba aku teringat dengan kata-kata yang pernah aku baca dalam novel tempo dulu,
"setiap kamu punya mimpi atau keinginan atau cita-cita, kamu taruh disini, di depan kening kamu .. jangan menempel di kening ..
biarkan ..
dia ..
mnggantung ..
mengambang ..
5 centimeter ..
di depan kening kamu .."
Jadi, dia ngga akan pernah lepas dari mata kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apa pun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu ngga bisa menyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan, mimpi, cita-cita, keyakinan diri ..
Dan kamu ngga perlu bukti apakah mimpi-mimpi itu akan terwujud nantinya karena kamu hanya harus mempercayainya.
(from novel 5 cm. Donny Dhirgantoro)
kalimat itu buat aku berpikir. mungkin Dia sedang mengujiku, kemudian aku akan diberikan yang terbaik oleh-Nya. aku harap demikian. Amin.
semoga saja :)
Gara Gara Nekat
entah dimanaaa ..
mengalami penolakan pertama, ternyata sangat sakit. semangat drop.
penolakan kedua udah agak kebal. punya pikiran ngga boleh nyerah.
dan mudah-mudahan ngga ada lagi penolakan ketiga dan seterusnya.
berharap. berusaha. berdoa. berharap. berusaha. berdoa.
semoga mendapatkan yang terbaik. amin ..
pengamen oh pengamen
kejadiannya barusan aja. gw lagi diatas, lagi menjadi anak yang rajin disela sela kesibukan (ngejemurin maksudnya hihi). sayup sayup ngedenger suara pengamen nyanyi. setelah dilongok ke bawah, emang lagi ada pengamen di sebelah rumah.
dua orang laki-laki, membawa gitar dua-duanya.
yang satu mukanya item manis, yang satu ngga punya muka, eh salah maksudnya ngga keliatan mukanya.
kayanya mereka masih remaja gitu.
nah, menurut kacamata gw, mereka pengamen yang beda dari biasanya.
kenapa gw bisa bilang begitu ?
cekidot ..
1. mereka masih remaja. (heeemm banyak kali yang remaja hahahaa)
2. yang satu manis. (hahaaaaa bukan berarti gw suka yaaa hihi)
3. mereka berdua masing-masing bawa gitar, pengamen biasa paling cuma bawa satu, dan temennya cuma tepok tepok tangan. dan ini beda.
4. pas gw longok, gaya mereka saat membawakan lagu (asek daaah haha) kompak.
jadi posisinya sama. dari tangan sampe kaki. pokoknya seimbang deh. enak diliatnya.
kayanya cocok gitu buat grup nyanyi duo. wkakakk
5. yang terakhir, suara mereka bagus dan kompak. pengamen biasanya kan gradakan.
maen gitar asal-asalan, nyanyi asal-asalan. tapi yang ini, BEDA.
mereka nyanyi dengan hati. hahaaa gaya beeeut.
nyanyinya tuh lembut, ngga keras, tapi juga ngga pelan-pelan amat. lembuuuuut gitu ..
pokonya so sweet deh wkwkwk
nah itu lima perbedaan dari pengamen biasanya.
karena perbedaan itu, gw penasaran mau ke bawah mau ngasih duit gopean (ketauan deh pelitnya haha) ke tu pengamen.
tapi ngga jadi.
tapi pengen liat dengan jelas.
bimbang.
dan akhirnya gw cepet cepet lari ke bawah saat pengamen itu lagi bernyanyi di depan rumah depan rumah gw (ngerti kan maksudnya yaa).
dan ternyataaaa pas gw keluar, loh loh si pengamen sudah lewat.
jalan aja gitu mereka tanpa dosa.
yiaaah ngga jadi ngeliat deh gw.
tapi setelah dipikir-pikir, gw berlebihan amat sampe seantusias itu.
hahaaa kenal juga ngga. ckck ..
dan sekali lagi gw tegaskan, bukan berarti gw suka mereka yaaaa ..
sukaku hanya untuk teeeeeet(sensor). wkakakaaaak
ngarang aja gw.